Protista

Protista berdasarkan pola perolehan atau pengolahan makanannya, terdiri atas :
1. Kelompok Protozoa ( Protista mirip hewan)
2. Kelompok Alga (Protista mirip tumbuhan)
3. Kelompok Jamur lendir.

Protista Mirip Hewan (Protozoa)

Protozoa berasal dari kata protos yang berarti pertama dan zoom yang berarti hewan, sehingga disebut hewan pertama, dan merupakan organisme mikroskopis bersifat heterotrof. Pada saat kondisi tidak menguntungkan Protozoa dapat bertahan hidup dengan membentuk kista.

1. Ciri-ciri Protozoa :
    a. Protozoa bersel tunggal.
    b. Berinti sejati (eukariotik).
    c. Tidak memiliki dinding sel.
    d. Ukuran antara 3 - 1000 mikron.
    e. Bentuk tubuh protozoa berbeda-beda pada fase yang berbeda dalam siklus hidupnya.
    f. Alat gerak yaitu kaki semu (pseudopodia), bulu getar (cillia) atau bulu cambak (flagel).
    g. Protozoa memiliki fase vegetatif yang bersifat aktif yaitu tropozoit dan fase dorman dalam bentuk sista.
    h. Tropozoit akan aktif mencari makan dan bereproduksi selama kondisi lingkungan memungkinkan.
    i. Jika kondisi tidak memungkinkan maka akan membentuk sista. Sista merupakan bentuk sel Protozoa yang terdehidrasi dan berdinding tebal mirip dengan endospora bakteri. Pada saat membentuk sista Protozoa mampu bertahan hidup dalam lingkungan kering maupun basah.
    j. Pada umumnya berkembang biak dengan membelah diri.